80 OTG di Halsel Tersebar di Tiga Kecamatan, Terbanyak di Makian Barat

HEADLINE263 Dilihat

LABUHA, Rakyatkini.com – Meskipun sempat turun hingga kosong, namun Orang Tanpa Gejala (OTG) Covid 19 di kabupaten Halmahera Selatan kembali bertambah menjadi 80 OTG, sebelumnya hanya 20 OTG di kecamatan Kayoa dan Kayoa Selatan, kini bertambah 60 OTG dari kecamatan Makian Barat.

Sesuai data yang disampaikan oleh Satuan Gugus Tugas (Satgas) Covid 19 Kabupaten Halmahera Selatan disebutkan saat ini OTG di kabupaten Halmahera Selatan dari nol menjadi 20 OTG dan sekarang sudah naik bertambah menjadi 80 OTG “Yang 60 OTG berasal dari desa Malapat kecamatan Makian Barat karena hasil kontak erat dengan kasus terkonfirmasi positif asal Malifut inisial RHJ umur 61 tahun,” papar sekretaris Satgas Covid 19 Kabupaten Halmahera Selatan Daud Djubedi kepada wartawan melalui whatsapp group.

Daud lantas mengatakan, untuk 60 OTG didesa Malapat kecamatan Makian Barat saat ini sebagian sudah menjalani rapid test dan hasilnya non reaktif namun sebagian direncanakan besok (minggu 27/5) dilakukan rapid test, tetap menjalani karantina mandiri di desa Malapat, termasuk lima OTG didesa Laluin kecamatan Kayoa Selatan dan 2 OTG di kecamatan Kayoa. Sementara untuk 13 OTG dari desa Bajo kecamatan Kayoa sudah menjalani karantina di Rusunawa Bacan “untuk yang didesa Malapat, Bajo Kayoa dan desa Laluin yang menjalani karantina mandiri tetap dikontrol dan dipantau oleh tim satgas ditingkat Kecamatan dan desa,” tutur Daud yang juga kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Halmahera Selatan ini.

Sekedar diketahui,  update covid 19 Kabupaten Halmahera Selatan sabtu (16/5) disebutkan, kabupaten Halmahera Selatan memiliki OTG 80 orang, Orang Dalam Pengawasan (ODP) sebanyak 22 orang, Pasien dalam Pengawasan (PDP) satu pasien, Positif dua orang, Negatif 4 orang, sembuh satu orang dan meninggal satu orang. (Tox).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *