Tiba Dari Jakarta, Danny Memilih Lakukan Karantina Mandiri

HEADLINE336 Dilihat

HALBAR,Rakyatkini.com – Bupati Halmahera Barat (Halbar) Danny Missy yang baru tiba dari Jakarta, Jumat (27/3) langsung melakukan karantina mandiri di Villa Teluk Rapa Desa Bobanehena Kecamatan Jailolo.

Bupati Danny yang kurang lebih dua pecan melaksanakan tugas di Jakarta dan baru tiba di Jailolo, kemarin langsung mengikuti arahan tim Satuan Gugus (Satgus) yang sudah standbay di pelabuhan Speedboat Jailolo. Bupati yang tiba di Jailolo sekitar pukul 17.00 wit itu, langsung melakukan pemeriksaan dengan menggunakan alat Thermal Scherning dan dinyatakan dalam kondisi baik, selain itu, semua barang bawaan Bupati juga disemprot menggunakan Cairan Desinfektan.

”Saya baru dari Jakarta melaksanakan tugas dan Jakarta merupakan daerah terjangkit, sehingga semua prosedur yang telah ditetapkan oleh tim medis harus saya ikuti, demi keselamat bersama,”ungkap Danny ketika di temui di ruang Vip Pelabuhan Speed Jailolo, kemarin.

Danny sendiri, sedianya tim Satgus sudah menyiapkan tempat karantina Mandiri di Kediaman Dinasnya di Desa Acango, namun dirinya menilai kediaman di Acango banyak orang dan dianggapnya kurang stabil, sehingga dirinya memilih untuk dilakukan karantina di Villa Teluk Rapa Desa Bobanehena yang jauh dari pemukiman warga.

”Saya tetap mematuhi semua prosedur karantina selama 14 hari, sehingga saya berharap masyarakat juga melakukan hal yang sama di rumah masing-masing, agar tujuan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 bisa berhasil dilakukan,”katanya.

Danny mengaku, saat ini pemerintah terus berupaya melakukan pengadaan Alat Pelindung Diri (APD), namun harus mengikuti prosedur, karena kebutuhan APD bukan hanya halbar, tapi hamper seluruh daerah.

”Prinsipnya pemerintah akan terus berupaya melakukan penanganan yang terbaik, namun juga harus didukung dengan komitmen masyarakat yang tetap berada di rumah sesuai arahan pemerintah pusat,”jelasnya.

Sementara Juru Bocara Satgus Rosfince Kalengit menambahkan, tim medis setiap hari akan terus memantau kondisi Bupati Danny dalam masa karantina, karena bupati sendiri baru dari daerah terjangkit, sehingga harus dilakukan pemantauan selama 14 hari kedepan.

”Dari hasil pemeriksaan kondisi pak Bupati baik baik saja, namun setiap hari tim medis akan selalu melakukan pemeriksaan saat pak bupati menjalani masa karantina,”cetusnya.

Karantina yang dilakukan oleh Bupati, kata Rosfince, sama halnya dengan anggota DPRD yang baru kembali dari Jakarta, sehingga karantina mandiri perlu dilakukan untuk memastikan kondisi kesehatan setelah dari daerah terjangkit.

”Pastinya semua orang yang baru tiba di Jailolo, tetap dilakukan karantina mandiri,”pungkasnya. (man)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *