• Box Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
Rakyatkini.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • DAERAH
  • KRIMINAL
  • OPINI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • SERBA SERBI
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • DAERAH
  • KRIMINAL
  • OPINI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • SERBA SERBI
No Result
View All Result
Rakyatkini.com
No Result
View All Result

1 OTG Asal Halut Diamankan Satgas Covid 19 Halsel di Pelabuhan Kupal

27 April 2020
1 OTG Asal Halut Diamankan Satgas Covid 19 Halsel di Pelabuhan Kupal

LABUHA, Rakyatkini.com – Tim Satuan Tugas (Satgas) Covid 19 Kabupaten Halmahera Selatan bertindak cepat setelah menerima informasi atas satu warga Kabupaten Halmahera Utara yang berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG) berangkat ke Halsel menggunakan moda transportasi laut rute Ternate – Kupal.

Berita Lainnya

Terkait Pengembangan Desa Wisata, Kadis DPMD Halsel Diundang Ikut Sosialisasi di Kemendes

Terima Aspirasi Bupati Usman Sidik Terkait Lamban Pembangunan BTS, Menteri Kominfo Janji Segera Tindaklanjuti

Lantik HIPMA – Halsel se-Jabodetabek, Begini Pesan Bupati Usman Sidik Buat Generasi Muda Halmahera Selatan

Sekretaris Satgas Covid 19 Kabupaten Halmahera Selatan Daud Djubedi ketika dikonfirmasi wartawan mengatakan, OTG dari Kabupaten Halmahera Utara ini berinisial MY ini hendak ke Kusubibi kecamatan Bacan Barat untuk menambang, namun yang bersangkutan terpaksa ditahan oleh Satgas Covid 19 Kabupaten Halmahera Selatan karena memiliki riwayat kontak berat dengan pasien positif covid 19 di Halmahera Utara “OTG berinisial MY ini diketahui memiliki riwayat kontak erat dengan pasien Positif di Halmahera Utara makanya tim Satgas langsung menahan MY dan dilakukan karantina di Rumah Sakit (RS) ‘Darurat’ di Rumah Susun Warga (Rusunawa),” tuturnya.

Menurut Daud, OTG berinisial MY ini berasal dari salah satu desa di Halmahera Utara yang rumahnya berdekatan dengan pasien positif covid 19, jarak rumah MY dan salah satu pasien positif covid 19 hanya 20 meter dan kontak erat dengan pasien positif makanya harus ditahan untuk dikarantina “Satgas akan menempatkan MY di RS Darurat di Rusunawa hingga 14 hari kedepan, jika yang bersangkutan aman baru di pulangkan ke Halmahera Utara,” papar kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Halmahera Selatan ini.

Daud juga mengatakan, terkait dengan kapal Obi Permai yang ditumpangi oleh MY masih dalam tahap koordinasi sambil menunggu perkembangan MY karena dipastikan pada saat penagihan tiket ada ABK yang memiliki kontak dengan MY “nanti dikoordinasikan terkait dengan kapal yang ditumpangi oleh MY,” pungkasnya. (tox).

Post Views: 2
ShareTweetSend
Previous Post

Satu Warga Halbar Positif Covid-19

Next Post

Sosialisasikan PSBB Danramil 03/IV Jurai Gelar Patroli Malam

Discussion about this post

Rakyat Kini Network

  • Aceh
  • Sumut
  • Sumbar
  • Kepri
  • Riau
  • Jambi
  • Sumsel
  • Bengkulu
  • Lampung
  • Babel
  • Yogyakarta
  • Banten
  • DKI Jakarta
  • Jabar
  • Jateng
  • Jatim
  • NTB
  • NTT
  • Bali
  • Kalbar
  • Kaltara
  • Kalteng
  • Kaltim
  • Kalsel
  • Sulut
  • Sulbar
  • Sulteng
  • Sultra
  • Sulsel
  • Gorontalo
  • Malut
  • Maluku
  • Papua
  • Papua Barat

Tentang Rakyat Kini

PT. MAKLUMATNEWS MULTIMEDIA UTAMA

Portal Berita Online

Portal berita nasional yang tersebar di seluruh Indonesia. Memberikan informasi daerah terupdate, tercepat dan terlengkap.

Seluruh Wartawan Rakyatkini.com dibekali oleh ID Card dan Surat Tugas yang terdaftar dalam Box Redaksi.

  • Box Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • DAERAH
  • KRIMINAL
  • OPINI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • SERBA SERBI

© 2020 PT. MAKLUMATNEWS MULTIMEDIA UTAMA