• Box Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
Rakyatkini.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • DAERAH
  • KRIMINAL
  • OPINI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • SERBA SERBI
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • DAERAH
  • KRIMINAL
  • OPINI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • SERBA SERBI
No Result
View All Result
Rakyatkini.com
No Result
View All Result

Bupati Danny, Dorong Pemberdayaan Permpuan Melalui Dana KUR

24 Desember 2019
Bupati Danny, Dorong Pemberdayaan Permpuan Melalui Dana KUR

Bupati Danny Missy saat memberikan sambutan peringati hari ibu di kantor bupati, Senin (23/12)

HALBAR, Rakyatkini.com – Bupati Halmahera Barat (Halbar) Danny Missy, meminta kepada Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Halbar turut membantu pemerintah menekan angka Stanting, Kematian Ibu Hamil, Kekerasan Ibu dan Anak, serta kasus Gizi Buruk.
Menurut Danny, peran GOW sangat penting dalam menekan angka kekerasan perempuan dan anak, karena GOW sebagai organisasi wanita bersentuhan langsung dengan perempuan, sehingga status atau derajat perempuan harus setara dengan pria.

”Pesan saya adalah, jika kita melihat angka kekerasan ibu dan anak tinggi, maka harus segera diatasi, karena saya telah berkoordinasi dengan kapolres dan kejaksaan untuk meminta data data tentang kekerasan ibu dan anak dan kekerasan yang terjadi itu dipicu karena Miras,”ungkapnya, saat memberikan sambutan pada acara peringati Hari Ibu ke 91 di ruang aula kantor Bupati, Senin (23/12).

Berita Lainnya

Safari Ramadan, Bupati Usman Sidik Beri Sembako dan Insentif Ke Guru Pengajar Rumah Qur’an

Penggunaan APBD Halmahera Selatan 2022, Bupati Usman Sidik Komitmen Pertahankan Predikat Opini WTP dari BPK

Menuju Musrenbang Kabupaten, Bappelitbangda Mantapkan Kegiatan RKPD Halmahera Selatan 2024 di Forum OPD

Politisi PDI-Perjuangan Halbar ini menambahkan, momentum hari Ibu ke-91 ini, diharapakan perempuan harus dibuat berdaya dengan cara membuat program pemberdayaan dengan cara mendorong perempuan membuka peluan usaha dengan memanfaatkan dana Kredit Usaha Rakyat (KUR).”Jadi perempuan harus dibuat berdaya, bukan dibuat tidak berdaya, karena sesuai arahan Menteri perempuan setara dengan pria,”katanya.

GOW kata Danny, merupakan gabungan organisasi wanita, baik TP-PKK, DWP, Persit dan Bhayangkari Polri, sehingga bisa menekan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak dengan cara melakukan sosialisasi tentang perlindungan anak dan perempuan ditingkat kecamatan.

”Saya berharap dinas terkait, yakni Dinkes, DPM-PD, Dinas KB dan Dinas Perlindungan anak, selalu melakukan pendampingan terhadap kegiatan GOW untuk menekan angka stanting, gizi buruk, serta kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak,”pungkasnya. (man)

Post Views: 6
ShareTweetSend
Previous Post

24 Panwascam Halbar Resmi Dilantik

Next Post

Peringati Hari Ibu Berlangsung Meriah

Discussion about this post

Rakyat Kini Network

  • Aceh
  • Sumut
  • Sumbar
  • Kepri
  • Riau
  • Jambi
  • Sumsel
  • Bengkulu
  • Lampung
  • Babel
  • Yogyakarta
  • Banten
  • DKI Jakarta
  • Jabar
  • Jateng
  • Jatim
  • NTB
  • NTT
  • Bali
  • Kalbar
  • Kaltara
  • Kalteng
  • Kaltim
  • Kalsel
  • Sulut
  • Sulbar
  • Sulteng
  • Sultra
  • Sulsel
  • Gorontalo
  • Malut
  • Maluku
  • Papua
  • Papua Barat

Tentang Rakyat Kini

PT. MAKLUMATNEWS MULTIMEDIA UTAMA

Portal Berita Online

Portal berita nasional yang tersebar di seluruh Indonesia. Memberikan informasi daerah terupdate, tercepat dan terlengkap.

Seluruh Wartawan Rakyatkini.com dibekali oleh ID Card dan Surat Tugas yang terdaftar dalam Box Redaksi.

  • Box Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • DAERAH
  • KRIMINAL
  • OPINI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • SERBA SERBI

© 2020 PT. MAKLUMATNEWS MULTIMEDIA UTAMA