BACAN, Rakyatkini.com – Komitmen Bupati Halmahera Selatan Usman Sidik dengan memerintahkan Inspektorat melakukan audit penggunaan anggaran tahun 2021 khusus bulan Januari hingga Mei patut diapresiasi, buktinya Bupati Usman Sidik memberikan warning kepada tim Inspektorat agar tidak main main dalam audit permulaan penggunaan anggaran tahun 2021 ini.
Bupati Usman Sidik ketika dikonfirmasi di depan kantor DPRD pada kamis (3/5) mengatakan, untuk saat ini dirinya gunakan Inspektorat sebagai lembaga audit internal Pemkab Halmahera Selatan, semua program SKPD sudah ada ditangan dirinya jadi tinggal menunggu hasil audit Inspektorat “Jika ada kejanggalan hasil audit dari Inspektorat maka saya akan perintahkan lakukan audit investigasi dengan menggunakan BPK, termasuk direkomendasikan ke penegak hukum Jadi Inspektorat jangan main main, jika main main saya juga akan tindak tegas,” tegas Usman.
Mantan kontributor wartawan RCTI Maluku Utara ini lantas mengatakan, waktu untuk Inspektorat melakukan audit permulaan ini 7 sampai 10 hari dan hasil auditnya nanti akan dibuka ke publik sehingga terbuka karena dugaan saat ini banyak hal yang tidak beres, dan itu hampir terjadi disemua dinas, termasuk belanja pegawai sangat tidak masuk akal “untuk ATK sandiri setiap tahun dianggarkan tapi anehnya ada kantor atau dinas yang memiliki komputer hanya satu unit dan satu laptop, termasuk biaya perjalanan dinas yang habis digunakan sebelum waktunya,” tutur Usman.
Disisi lain, terkait dengan penataan birokrasi termasuk pergantian pejabat masih menunggu hasil audit Inspektorat dan banyak jabatan yang diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt), baik eselon II, III dan IV “sangat amburadul birokrasi saat ini, makanya berikan saya waktu untuk menatanya perlahan lahan dan bulan Desember dilakukan Asesement,” pungkasnya. Sambil mengatakan, penempatan pejabat akan dilakukan sesuai dengan basic keilmuannya karena terkait dengan keahlian yang bersangkutan. (Tox).
