MOROTAI,Rakyatkini.com – Untuk membangkitkan minat pelajar menjadi anggota Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI-AD). Babinsa Koramil 1508-06/Bere Bere Serka Iskandar memberikan sosialisasi penerimaan Prajurit TNI-AD siswa/siwi SMA.
Kegiatan sosialisasi yang berlangsung di SMA 4 yang terletak di Desa Maba, Kecamatan Morotai Utara (Morut), Rabu (26/02) ini bertujuan untuk mengenalkan cara rekruitmen menjadi prajurit TNI-AD, ketentuan dan persyaratan yang harus disiapkan.
Serka Iskandar mengatakan, kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan untuk memberikan pemahaman dan informasi kepada para siswa/siswi di sekolah-sekolah di wilayah Koramil 1508-06/Bere Bere.
“Semoga kegiatan sosialisasi ini para siswa/siswi dapat mengetahui persyaratan dan kelengkapan administrasi yang harus dipenuhi untuk menjadi prajurit TNI-AD. Adapun materi sebagai persyaratan menjadi calon prajurit TNI-AD meliputi kelengkapan administrasi, Kesehatan dan Postur, Kesegaran Jasmani, Mental Ideologi, serta Psikologi. Dari setiap materi tersebut tentu ada standar nilai yang telah ditetapkan sebagai persyaratan untuk lulus menjadi prajurit TNI-AD, “katanya.
“Apabila ada yang berminat menjadi prajurit TNI, siapkan diri sejak dini, baik persiapan fisik, mental dan belajar dengan baik serta rajin berolahraga. Hindari perbuatan-perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain, “tegasnya.
Sementara Wakil kepala Sekolah SMA 4 Morut, Arfa Manaf mengungkapkan dengan adanya kegiatan sosialisasi yang di laksanakan oleh pihak TNI-AD di SMA 4 Morut yang melibatkan siswa siswi sangat memberikan banyak manfaat dan dampak positif bagi peserta didik, Karena banyak peserta didik yang bercita-cita ingin menjadi anggota TNI ataupun Polri, namun mereka masih awam dalam proses pendaftarannya serta persyaratan lain yang harus di penuhi.
“Dengan adanya sosialisasi ini peserta didik yang hadir, banyak mendapat gambaran umum tentang tentang proses pendaftarannya, “timpalnya.
Lanjutnya, masih banyak masyarakat yang beranggapan bahwa untuk masuk menjadi anggota TNI memerlukan banyak biaya. Namun setelah mengikuti sosialisasi ini mereka telah mengetahui bahwa untuk masuk jadi anggota TNI-AD tidak di pungut biaya atau gratis.
“Dengan adanya sosialisasi ini juga banyak memberi gambaran lebih jelas tentang pendaftaran menjadi anggota TNI-AD, serta membantu meningkatkan semangat belajar dan disiplin bagi anak-anak didik, “tutupnya. (gk)
