• Box Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
Rakyatkini.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • DAERAH
  • KRIMINAL
  • OPINI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • SERBA SERBI
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • DAERAH
  • KRIMINAL
  • OPINI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • SERBA SERBI
No Result
View All Result
Rakyatkini.com
No Result
View All Result

700 Nelayan Belum Punya Alat Tangkap, DKP Minta KKP Tambahan Kapal Tangkap

18 Februari 2020
700 Nelayan Belum Punya Alat Tangkap, DKP Minta KKP Tambahan Kapal Tangkap

Kadis KP Morotai Suriyani Antarani

MOROTAI,Rakyatkini.com – Dalam rangka meningkatkan kesejatraan ekonomi para nelayan di Morotai. Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pemkab Pulau Morotai berharap pemerintah pusat memberikan bantuan tambahan kapal tangkap ikan bagi nelayan Morotai.

Pasalnya, kapal tangkap yang tersedia saat ini yang berasal dari bantuan pemerintah pusat tidak mencukupi bagi nelayan.

Berita Lainnya

Terkait Pengembangan Desa Wisata, Kadis DPMD Halsel Diundang Ikut Sosialisasi di Kemendes

Terima Aspirasi Bupati Usman Sidik Terkait Lamban Pembangunan BTS, Menteri Kominfo Janji Segera Tindaklanjuti

Lantik HIPMA – Halsel se-Jabodetabek, Begini Pesan Bupati Usman Sidik Buat Generasi Muda Halmahera Selatan

“Sekitar 700 nelayan belum miliki alat tangkap, kapal tangkap yang tersedia saat ini sekitar 300 unit kapal tangkap dan itu tidak cukup, untuk itu harus ada tambahan kapal untuk penuhi kebutuhan para nelayan dan target ekspos, “ucap Kadis KKP Morotai, Suryani Antarani, Selasa (18/02).

Kata dia, saat ini hanya nelayan di dua Kecamatan yakni, Kecamatan Morsel dan Mortim yang mendapatkan bantuan kapal tangkap. Sementara nelayan di empat Kecamatan lainnya seperti Kecamatan Morja, Kecamatan Morut, Kecamatan Morselbar dan Kecamatan Pulau Rao sebagian besar nelayan belum memperoleh kapal tangkap.

“Maunya kami, semua nelayan diseluruh Morotai mendapatkan bantuan kapal tangkap, “tuturnya.

Selain tambahan kapal tangkap, kouta Bahan Bakar Minyak (BBM) perlu ditambah, sebab BBM tersedia tidak cukup bagi nelayan untuk melaut.

“Sesuai dengan hitungan kami, BBM perbulannya harus 200 ton/bulan untuk nelayan melaut, sementara yang saat ini tersedia hanya 20 ton/bulan, padahal sekali melaut nelayan melaut menghabiskan 200 liter BBM/hari, itu artinya kouta BBM ini masih kurang dan harus ditambah untuk penuhi kebutuhan para nelayan melaut, “cetusnya.

Begitu juga dengan kouta es balok juga perlu ditambah, karena es balok yang tersedia tidak cukup untuk penuhi kebutuhan para nelayan. “Jadi kouta es balok ini yang tersedia saat ini hanya 10 ton, ini masih kurang jadi perlu harus ditambah, “imbuhnya.

Menurutnya, jika kapal tangkap, kouta es balok dan kouta BBM tidak ditambah, maka dipastikan menunjang kesejatraan ekonomi para nelayan bakal masih jauh dari harapan.

“Tambahan kapal tangkap kami sudah meminta ke pemerintah pusat, kouta es balok juga sudah diminta, tambahan kouta BBM juga kami meminta ke pihak pertamina, harapan kami tiga kebutuhan kami minta dikabulkan, karena ini mengangkut kesejatraan para nelayan, “harapnya. (gk)

Post Views: 2
ShareTweetSend
Previous Post

Panik Saat Gemba, Ratusan ASN Morotai Berhamburan di Luar Kantor Bupati

Next Post

DPRD Gelar Paripurna Penyampaian Hasil Reses

Discussion about this post

Rakyat Kini Network

  • Aceh
  • Sumut
  • Sumbar
  • Kepri
  • Riau
  • Jambi
  • Sumsel
  • Bengkulu
  • Lampung
  • Babel
  • Yogyakarta
  • Banten
  • DKI Jakarta
  • Jabar
  • Jateng
  • Jatim
  • NTB
  • NTT
  • Bali
  • Kalbar
  • Kaltara
  • Kalteng
  • Kaltim
  • Kalsel
  • Sulut
  • Sulbar
  • Sulteng
  • Sultra
  • Sulsel
  • Gorontalo
  • Malut
  • Maluku
  • Papua
  • Papua Barat

Tentang Rakyat Kini

PT. MAKLUMATNEWS MULTIMEDIA UTAMA

Portal Berita Online

Portal berita nasional yang tersebar di seluruh Indonesia. Memberikan informasi daerah terupdate, tercepat dan terlengkap.

Seluruh Wartawan Rakyatkini.com dibekali oleh ID Card dan Surat Tugas yang terdaftar dalam Box Redaksi.

  • Box Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • DAERAH
  • KRIMINAL
  • OPINI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • SERBA SERBI

© 2020 PT. MAKLUMATNEWS MULTIMEDIA UTAMA