JAILOLO, Rakyatkini.com– Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Halmahera Barat intens mengembagkan budidaya rumput laut.
” selain di desa Bobanehena, tahun ini kita juga fokus kembangkan di lima desa yakni desa kedi kecamatan loloda, Tuguis kecamatan Tabaru, desa Taruba kecamatan Sahu, Guaemadu dan desa Payos kecamatan Jailolo.” kata Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Agustinus kepada Wartawan Rabu (24/7).
Agustinus Juga mengatakan, di tahun 2019 ini budi daya rumput laut di desa Bobanehena kecamatan jailolo hingga bulan Juli ini, produksi rumput laut mencapai 40 ton,dimana dari hasil produksi tersebut 10 ton diekspor ke Negara Chili oleh Investor yang langsung membeli hasil dilapangan. Olehnya itu, pihaknya targetkan produksi rumput laut dalam sebulan harus 50 ton.
Lanjut Agustinus, Minat investor terhadap produksi budidaya rumput laut yang pengelolaanya melalui kelompok budidaya rumput laut, dikarenakan kwalitasnya berdasarkan hasil analisis di Makasar yang menybutkan tingkat kwalitasnya sangat baik (super).
“untuk pengembangan dan budidaya ada petugas yang ditempatkan dilapangan dan selalu mendampingi investor,untuk menjaga kwalitas hasil produksi,”tandasnya.
Kedepan kita juga berupaya ada pengembangan Udang Faname atau biasa di sebut udang putih mengingat pasarnya juga menjanjikan,”tutupnya. (man)
