LABUHA, Rakyatkini.com – Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan melalui Dinas Kesehatan mencatat sebanyak 242 orang terkonfirmasi positif virus Corona atau Covid 19, 242 warga ini tersebar di 30 desa yang ada di Kabupaten Halmahera Selatan. Atau penyebaran virus Corona di kabupaten Halmahera Selatan hingga saat ini belum berakhir.
Dari 242 tersebut, 220 orang dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan. “Itu data yang kami kantongi per 24 Oktober 2020,” kata kepala dinas Kesehatan Kabupaten Halmahera Selatan hj Hasna Muhammad melalui Kepala Seksi Imunisasi dan Survailens Dinas Kesehatan Halsel, Husen Alhadar saat ditemui di ruang kerjanya, senin 26/10/2020.
Sementara lima orang dinyatakan meninggal dunia setelah menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD Labuha. 15 orang lainnya masih menjalani perawatan atau isolasi di rusunawa dan dua orang lainnya menjalani isolasi mandiri di rumah. “Desa dimana ada yang terkonfirmasi positif ditetapkan sebagai desa zona orange. Tidak semua desa statusnya zona orange,” ujar Husen.
Meski demikian, tidak semua orang yang terkonfirmasi positif virus Covid-19 berasal dari Halmahera Selatan. Sebab, dari 242 orang tersebut ada sebagian orang berasal dari luar Halmahera Selatan. Namun, Husen sendiri tidak merinci jumlah pasien terkonfirmasi positif virus Covid-19 yang berasal dari luar Halmahera Selatan. “Ada pasien yang ber-KTP di luar dari Halsel,” cetusnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Hasna Muhammad menegaskan, masa pendemi covid-19 di Kabupaten Halmahera Selatan belum berakhir, sehingga warga diminta tetap menerapkan protokol kesehatan dalam melakukan aktivitas yakni tetap menjaga kesehatan terutama mencuci tangan, memakai masker dan selalu menjaga jarak dimanapun berada. “Protokol Kesehatan harus tetap diterapkan oleh warga ketika melakukan aktivitas diluar rumah karena covid 19 ini belum berakhir,” pungkas Hasna. (Tox).
