LABUHA, Rakyatkini.com – 23 Warga Kabupaten Halmahera Selatan yang diduga kontak berat atau langsung dengan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dinyatakan positif terinfeksi virus Corona atau covid 19 yang menjalani rapid test hanya 1 yang hasilnya reaktif dan 22 lainnya non reaktif.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid 19 Kabupaten Halmahera Selatan Helmi Surya Botutihe ketika dikonfirmasi mengatakan, dari 23 warga yang kontak berat dengan pasien PDP yang positif ada satu warga yang hasil rapid test nya reaktif dan 22 hasilnya non reaktif “yang hasilnya reaktif akan segera dilakukan test Swab,” tuturnya.
Helmi yang juga sekretaris daerah kabupaten Halmahera Selatan ini mengatakan, untuk 22 yang hasil rapid testnya meskipun non reaktif namun tetap dilakukan karantina mandiri dan terus dipantau oleh petugas Satgas Covid 19 “satu warga yang rapid testnya reaktif langsung dilakukan karantina lanjutan dan dilakukan Swab,” jelas Helmi.
Disisi lain, Helmi lantas terus menghimbau kepada warga Kabupaten Halmahera Selatan tetap mengikuti protokol penanganan Covid 19 dari Pemerintah “protokol penanganan covid 19 harus diikuti guna memutuskan mata rantai penyebaran virus Corona, tetap cuci tangan sebelum dan sesudah beraktivitas dan tetap menggunakan masker ketika keluar rumah,” himbaunya. (Tox).
