• Box Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
Rakyatkini.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • DAERAH
  • KRIMINAL
  • OPINI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • SERBA SERBI
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • DAERAH
  • KRIMINAL
  • OPINI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • SERBA SERBI
No Result
View All Result
Rakyatkini.com
No Result
View All Result

Dua Perampok Pembantu Jokowi Ditembak Mati, Moeldoko Bilang Begini

9 Juli 2018

DKI.RAKYATKINI.COM- Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko mengapresiasi Polda Metro Jaya yang menahan lima pelaku pencurian sejumlah barang milik Armedya Dewangga, tenaga ahli di Kantor Staf Kepresidenan RI.

Dua di antaranya ditembak mati karena melawan petugas saat akan ditangkap. “Alhamdulillah ya (tertangkap). Ya (dokumen) aman ada sedikit kajian, tapi relatif aman,” ujar Moeldoko.

Berita Lainnya

Terkait Pengembangan Desa Wisata, Kadis DPMD Halsel Diundang Ikut Sosialisasi di Kemendes

Terima Aspirasi Bupati Usman Sidik Terkait Lamban Pembangunan BTS, Menteri Kominfo Janji Segera Tindaklanjuti

Lantik HIPMA – Halsel se-Jabodetabek, Begini Pesan Bupati Usman Sidik Buat Generasi Muda Halmahera Selatan

Armedya kehilangan sejumlah barang berupa laptop MacBook, sebuah tas, hard disk milik Kantor Staf Kepresidenan, pin Sekretariat Militer Istana Kepresidenan, kartu nama Kantor Staf Presiden, dan uang tunai senilai Rp 3,3 juta pada 8 Juni 2018 pukul 17.11 WIB.

Moeldoko juga memastikan seluruh dokumen yang ada pada Armedya relatif aman. Sebab, hampir semua dokumen KSP merupakan dokumen terbuka dan tersedia bebas (open source).

“Di KSP hampir semua dokumen terbuka ya, open source, jadi mudah-mudahan enggak ada masalah,” kata Moeldoko.

Moeldoko mengakui bahwa peristiwa ini akan menjadi bahan evaluasi bagi seluruh jajarannya untuk waspada atas potensi-potensi pencurian.

“Saya menekankan kepada anak-anak kita, anak KSP supaya lebih lagi mewaspadai situasi yang seperti itu,” bebernya, dilansir laman Kompas, Senin (9/7/2018).

Sebelumnya, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Nico Afinta mengatakan, pencurian sejumlah barang milik tenaga Ahli Kantor Staf Kepresidenan Armedya Dewangga pada pada 8 Juni 2018 di kawasan Tamansari, Jakarta Barat dilakukan komplotan pencuri dengan modus “api-api”.

Modus api-api merupakan pencurian secara berkelompok dengan mengecoh korbannya dengan mengatakan ban mobil kempes atau rusak untuk membuat korban menghentikan laju kendaraan dan kehilangan konsentrasi.

“Jadi masing-masing pelaku mengendarai sepeda motor mencari pengemudi mobil roda empat yang berkendara sendiri. Ketika pelaku sudah menemukan target yang akan dijadikan korban selanjutnya para pelaku bergerak mendekati korban dan berperan sesuai dengan tugas atau peran masing-masing,” ungkap Nico.

Adapun lima pelaku yang terlibat dalam aksi pencurian Armedya bernama Ramalia alias Ramli, Suhemi alias Toing, Komar alias Abdul, Dany, dan Ahmad Mahmudi. (Gunawan/rel)

Post Views: 3
ShareTweetSend
Previous Post

Terjadi Kandas KM Dharma 2 Di Muara Sukabangun, KP3L Polres Ketapang Bantu Evakuasi Penumpang

Next Post

Berhenti Membuat Orang Bodoh Menjadi Terkenal

Rakyat Kini Network

  • Aceh
  • Sumut
  • Sumbar
  • Kepri
  • Riau
  • Jambi
  • Sumsel
  • Bengkulu
  • Lampung
  • Babel
  • Yogyakarta
  • Banten
  • DKI Jakarta
  • Jabar
  • Jateng
  • Jatim
  • NTB
  • NTT
  • Bali
  • Kalbar
  • Kaltara
  • Kalteng
  • Kaltim
  • Kalsel
  • Sulut
  • Sulbar
  • Sulteng
  • Sultra
  • Sulsel
  • Gorontalo
  • Malut
  • Maluku
  • Papua
  • Papua Barat

Tentang Rakyat Kini

PT. MAKLUMATNEWS MULTIMEDIA UTAMA

Portal Berita Online

Portal berita nasional yang tersebar di seluruh Indonesia. Memberikan informasi daerah terupdate, tercepat dan terlengkap.

Seluruh Wartawan Rakyatkini.com dibekali oleh ID Card dan Surat Tugas yang terdaftar dalam Box Redaksi.

  • Box Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • DAERAH
  • KRIMINAL
  • OPINI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • SERBA SERBI

© 2020 PT. MAKLUMATNEWS MULTIMEDIA UTAMA