Musim Corona, Warga ‘Takut’ Berobat ke RSUD dan Puskesmas,  Ini Tanggapan Kadinkes Halsel

HEADLINE179 Dilihat

LABUHA, Rakyatkini.com Penyebaran virus Corona atau covid 19 nampaknya memiliki dampak trauma luar biasa bagi masyarakat Kabupaten Halmahera Selatan, bahkan ‘takut’ memeriksakan diri atau berobat ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Labuha dan Puskesmas ketika sakit.

Beberapa warga Kabupaten Halmahera Selatan yang ditemui wartawan mengatakan, dengan adanya wabah virus Corona ini rasa takut berobat ke RSUD dan memeriksakan diri ke Puskesmas terus menghantui, takut jangan sampe ketika masuk rumah sakit atau Puskesmas dengan batuk dan sebagainya langsung divonis gejala Corona lagi bahaya, “saat ini lebae beli obat di apotik dan minum daun daun saja ketika sakit, karena takut ke RSUD dan Puskesmas, takut dibilang Corona lagi tambah stres langsung,” tutur Abdullah dan Asmiyanti dua warga Bacan

Sementara itu, Kepala dinas Kesehatan Kabupaten Halmahera Selatan, Hj Hasna Muhammad ketika dikonfirmasi menjelaskan, memang masyarakat saat ini banyak yang merasa takut memeriksakan diri dan berobat ke Puskesmas dan RSUD Labuha, padahal tidak seharusnya masyarakat ada rasa takut berlebihan karena protokol kesehatan covid 19 di Puskesmas dan RSUD diberlakukan “jika ada rasa sakit, jangan takut berobat atau memeriksakan diri ke Puskesmas dan RSUD, karena protokol kesehatan covid 19 diberlakukan, seperti jaga jarak, cuci tangan, menggunakan masker dan sebagainya sehingga tidak perlu ada yang ditakuti berlebihan,” tuturnya.

Menurut Hasna, setiap masyarakat yang sakit sebaiknya masuk berobat ke RSUD dan memeriksakan diri ke Puskesmas, petugas kesehatan juga tetap memperhatikan setiap warga yang masuk seperti riwayat perjalan dan sebagainya, “diharapkan kepada masyarakat agar jangan takut berlebihan, protokol kesehatan covid 19 itu menjadi standar pelayanan di RSU dan Puskesmas, berobat ke RSUD dan memeriksakan diri ke puskesmas jika sakit itu jauh lebih baik sehingga dapat ditangani lebih awal,” paparnya.

Disisi lain, Hasna juga mengatakan bahwa ketakutan berlebihan masyarakat saat ini berobat ke RSUD dan memeriksakan diri ke Puskesmas ketika sakit mungkin ada kekeliruan dalam edukasi terkait dengan wajah virus Corona atau covid 19 “nanti akan dilakukan model atau cara edukasi yang mudah dipahami oleh masyarakat terkait dengan wajah virus Corona atau covid 19 yang lain, sehingga masyarakat tidak merasa takut berlebihan ketika berobat ke RSUD dan memeriksakan diri ke Puskesmas,” pungkasnya. (Tox).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *