HALBAR, Rakyatkini.com- Kepastian Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Barat (Halbar) Danny Missy-Imran Lolori (DAMAI) di delapan kecamatan sudah nampak jelas.
Ini dibuktikan, ketika Paslon DAMAI melakukan kampanye di Zona Dua yakni Kecamatan Sahu dan Sahu Timur, warga antusias menghadiri kampanye DAMAI yang dipusatkan di lokasi pantai Wisata Desa RTB Kecamatan Sahu. Warga dua Kecamatan menyatakan sikap untuk memenangkan Paslon DAMAI di tanggal 9 Desember mendatang.
“Kalau ada kandidat lain mengkalaim bahwa di Loloda bungkus, maka saya pastikan kandidat itu pulang bawa bungkusan dan paslon DAMAI memenangkan Pilkada di Loloda,”tegas Sofyan Kasim Ketua PAC PDI Perjuangan, ketika menyampaikan orasi politik di lokasi wisata pantai RTB Kecamatan Sahu, Minggu (15/11).
Sementara Calon Bupati Imran Lolori dikesempatan yang sama menyampaikan, bahwa dirinya nekat mundur dari PNS kemudian mendampingi Danny Missy untuk maju sebagai Calon Bupati karena menilai Danny Missy sudah banyak berbuat untuk daerah ini, sehingga dirinya siap mendampingi Danny Missy untuk melanjutkan periode ke dua.
“Untuk apa kita star dari awal, jika sudah ada pekerjaan yang harus dilanjutkan, maka sudah saatnya masyrakat cerdas untuk melanjutkan kepemimpinan Paslon DAMAI dua periode,”ungkap Imran disambut teriakan dua periode dari simpatisan DAMAI.
Imran menambahkan, saat ini banyak isu isu murahan yang sengaja dihembuskan oknum oknum tertentu untuk menjatuhkan elektabilitas paslon DAMAI, namun semua tidak perlu ditanggapi, karena mereka tidak punya bahan untuk melakukan kampanye.
“Kampanye itu jual program, bukan membuat fitnah untuk menarik simpatisan masyarakat, jadi saya kira masyarakat sudah cerdas menilai mana program dan mana fitnah,”cetusnya.
Terpisah Calon Bupati Danny Missy mengatakan, banyak isu yang dihembuskan soal pinjaman Rp. 159 miliar, padahal yang menyetujui pinjaman itu adalah DPRD dan lewat anggaran itu masyarakat sudah menikmati infrastruktur jalan, mulai dari Jailolo Selatan, Sahu, Sahu Timur, Ibu Selatan, Ibu, Tabaru dan Loloda.
“Berpolitiklahyang cerdas, jangan membuka aib orang, sehingga terlihat tidak punya bahan melakukan kampanye,”pungkas Danny disambut hura oleh pendukungnya. (red)
