Jadi Tamu Istimewa di Rakor RBD Malut, Bupati Bassam Kasuba Ajak Semua Pihak Lestarikan Bahasa Daerah

HEADLINE252 Dilihat
TERNATE, RAKYATKINI.COM  Bupati Halmahera Selatan Hasan Ali Bassam Kasuba menjadi tamu istimewa pada Rapat Koordinasi (Rakor) dan Revitalisasi Bahasa Daerah (RBD) di Maluku Utara, Bupati Bassam juga mengajak semua element melestarikan bahasa daerah di masing masing Kabupaten/Kota.
Kepala Kantor Bahasa Provinsi Maluku Utara, Dr. Arie Andrasyah Isa pada saat kegiatan berlangsung di Hotel Muara Ternate Dengan Tema: “Rapat Koordinasi dan Revitalisasi Bahasa Daerah Di Maluku Utara”. pada selasa, (27/02) “Program Revitalisasi Bahasa Daerah (RBD) yang dicanangkan pemerintah pusat sampai ke daerah pada khususnya di Maluku Utara hampir empat tahun berjalan, baru pertama kali dihadiri oleh seorang bupati dari Halsel,” ungkap Arie Andrasyah saat memberikan sambutan.
Dr. Arie Andrasyah juga mengajak Bupati Halsel Hasan Ali Bassam Kasuba, dalam penandatanganan naskah pelaksanaan dokumen persetujuan bersama, dengan tujuan sebagai respon dan komitmen revitalisasi bahasa Daerah telah diprogramkan. “Melalui kolaborasi yang erat antara pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan masyarakat dapat mengharapkan program revitalisasi bahasa daerah di Maluku Utara dan wilayah lainnya dapat terus berjalan dengan sukses,” tutur Dr. Arie.
Sebagai rasa hormat yang tinggi, Dr. Arie Andrasyah Isa juga memberikan kepercayaan dan kesempatan kepada Bupati Halsel Hasan Ali Bassam Kasuba untuk menutup kegiatan setelah berakhirnya seluruh rangkaian dan penandatanganan naskah rapat koordinasi.
Sebelum menutup acara, Bupati Bassam Kasuba dalam sambutannya mengajak kepada keterwakilan Kepala-kepala Dinas se-kabupaten kota di Maluku Utara, untuk berbagi pengalaman program Revitalisasi Bahasa Daerah melalui jalur pendidikan. “Keberhasilan dalam melestarikan bahasa daerah tidak hanya bergantung pada upaya pemerintah, tetapi juga melibatkan peran aktif seluruh elemen masyarakat, terutama para pemimpin daerah yang ada di kabupaten Masing-masing,” ajaknya.
Bupati Bassam yang juga ketua Bappilu PKS Halsel on juga berharap, dalam pencapaian harapan melalui program Revitalisasi Bahasa Daerah dapat menuntaskan tantangan kepunahan beberapa bahasa daerah. Olehnya itu, Maluku Utara melalui Koordinasi Pelaksanaan Revitalisasi Bahasa Daerah dengan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dapat di tumbuh kembangkan lagi “melalui rapat koordinasi dan revitalisasi bahasa ini, semoga Bahasa daerah dapat ditumbuh kembangkan lagi serta dapat ditingkatkan melalui peran pemerintah bersama masyarakat melalui program jalur pendidikan,” pungkasnya. (Red).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *