HALBAR, Rakyatkini.com- Kehawatiran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Halmahera Barat terkait kondisi Keuangan Pemerintah Daerah, yang berdampak pada pembayaran Gaji 14 atau Tunjangan Hari Raya (THR) PNS Pemkab Halbar, akhirnya telah selesaikan oleh Pemerintah Daerah tanpa ada hambatan apapun.
” Jadi kehwatiran teman-teman Anggota DPRD atas keuangan Daerah akhirnya telah terjawab, saat ini, semua kebutuhan belanja ke ASN Pemkab Halbar dapat terpenuhi, seperti gaji rutin dan THR, sampai pada Selasa 18 April hari inibsemunya sudah di selesaikan melalui Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKAD) Halbar Chuzaema Djauhar.” Ungkap Wakil Bupati Jufri Muhammad kepada Awak Media Selasa (18/04) dirunag kerjanya.
Selain pembayaran gaji 14 atau THR oleh Pemkab Halbar, hak Pemerintah Desa seperti Siltap dan tunjangan juga telah terbayar, kecuali yang masi berurusan dengan administrasi atau (laporan) pencairan. Ini menunjukan bahwa sikap istiar Pemda melalui Kepala BPKAD tidak menimbulkan gejolak. Dan itu kita secara bersama saksikan sendiri saat ini.
” Pemkab Halbar melalui Kepala BPKAD sudha istiar jau hari pada bulan Januari 2023. Melalui DAU yang ditransfer di bulan Januari, Ferbuari, dan Maret 2023, Walaupun dengan pas-pasan 27 Milyar sekian, disitu kita shaving atau sweet lebih dari 5 M sampai pada bulan April ini,” jelasnya. Menambahkanbersyukur kepada kepala BPKAD Halbar
Lanjut Wabup dengan Shaving anggaran di tiga bulan itu, ditambah dengan 27 milyar dana pusat yang sudah terealisasi pada awal bulan April ini, semua belanja atau kebutuhan PNS sampai saat ini sudah dapat terpenuhi sesuai harapan.
” mungkin sampai pada hari Rabu (besok) saya pastikan semua terjawab, seperti gaji honorer, dan itu melalui rekening mereka. Karena Besok PNS sudah libur atau cuti bersama Idul Fitri,” sambungnya.
Politisi Partai Nasdem ini juga mengatakan, apa yang diragukan Publik, bahkan keraguan anggota DPRD bada berapa pekan lalu, tak seperti DPRD sampaikan, karena belanja PNS sudah dapat terjawab.
” Yang disampaikan DPRD itu tak benar, semua disangkakan telah dijawab. Kita juga patut bersyukur ada banyak pihak juga yang mengingatkan sehingga pengelolaan belanja di daerah ini, bisa diatur sedemikian rupa sehingga tidak menimbulkan gejolak pada publik yang disampaikan oleh DPRD,” kata Wabup.
Terpisah, Kelala BPKAD Halbar Chuzaema Djauhar saat ditemui di ruang kerja. Dirinya memebenarkan, bahwa semua berjalan normal dan telah dapat terpenuhi. Seperti Gaji PNS, gai 13, THR (14). Begitupun kebutuhan Daerah lainya jelang hari raya idul Fitri ini.
” Semua berjalan normal dan kebutuhan PNS sudah terpenuhi dimulai dari gaji rutin dibayar pada awal April, dan Gaji 14 pada beberapa hari lalu, dan semuanya sudah terpenuhi,” pungkasnya (man)
