Pemkab Halsel Rehab Peningkatan 5 Pelabuhan Penyeberangan, Dr Iksan : Total Dana Rp 32 Miliar Sudah Ditenderkan

HEADLINE530 Dilihat

BACAN, Rakyatkini.com Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan dibawa pimpinan Usman Sidik nampaknya juga fokus untuk membangun pelabuhan penyeberangan laut, melalui dinas Perhubungan Kabupaten Halmahera Selatan ditahun 2022 ini ada 5 pelabuhan penyeberangan laut yang rehabilitasi peningkatan.

Kepala dinas Perhubungan Kabupaten Halmahera Selatan Dr Iksan Subur Karahama kepada wartawan pada rabu (13/4) mengatakan, dtahun anggaran 2022 ini ada lima pelabuhan penyeberangan laut feri yang direhabilitasi peningkatan oleh Pemkab Halmahera Selatan yakni rehab pelabuhan penyeberangan Kayoa Utara (Laromabati), Pelabuhan Saketa, pelabuhan Makeang, Pelabuhan Sayoang dan pelabuhan Kupal “total anggaran untuk rehabilitasi peningkatan pelabuhan penyeberangan laut in senilai Rp 32 miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2022,” paparnya.

Mantan kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Halmahera Selatan ini juga menjelaskan bahwa untuk pelabuhan penyeberangan laut Kayoa ada tiga aitem kegiatan yakni rehabilitasi dermaga pelabuhan penyebaran Kayoa Utara sebesar Rp 1,9 miliar, rehabilitasi gedung terminal pelabuhan feri senilai Rp 621 juta dan rehabilitasi lingkungan dan areal parkir pelabuhan Kayoa Utara senilai Rp 4,1 miliar, “ketika aitem kegiatan untuk pembangunan pelabuhan penyeberangan laut di Kayoa Utara sudah ditenderkan karena targetnya ditahun ini 5 pelabuhan penyeberangan laut ini harus bagus,” tutur Iksan.

Iksan juga mengatakan, selain pelabuhan penyeberangan laut Kayoa Utara, untuk pelabuhan penyeberangan laut di Sayoang kecamatan Bacan Timur dilakukan rehabilitasi jalan lingkungan parkiran pelabuhan sebesar Rp 7,1 miliar, untuk pelabuhan penyeberangan laut di Makeang kecamatan Pulau Makian yakni rehabilitasi jalan didalam pelabuhan sebesar Rp 3,9 miliar, untuk pelabuhan Saketa kecamatan Gane Barat yakni rehabilitasi gedung terminal sebesar Rp 2,2 miliar dan untuk pembangunan jembatan Kupal kecamatan Bacan Selatan sebesar Rp 9 miliar “untuk aitem aitem kegiatan rehabilitasi pelabuhan penyeberangan laut ini sudah ditenderkan karena dinas perhubungan lakukan perencanaan sejak perubahan anggaran tahun 2021 lalu,” ucapnya.

Menurut Iksan, Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan selain fokus untuk pembangunan didalam Kota Bacan sebagai program utama smart city namun Pemkab juga tetap fokus untuk perbaikan pelabuhan penyeberangan laut jalur penyeberangan masyarakat Halmahera Selatan “ditargetkan ditahun 2023 mendatang pelabuhan pelabuhan utama penyeberangan laut dibaguskan sehingga masyarakat nyaman dalam melakukan perjalanan laut,” pungkasnya. (Tox).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *